Eduwisata ALC Padang, 31 Januari 2015

Share This Article

31 Januari 2015 pagi hari berkumpul 25 murid penerima beasiswa Adikku Sayang dari 4 Anugrah Learning Center yang ada di kota Padang di Center GKII Padang. Bersama dengan ketua center, kakak-kakak pembina, hari ini kami pergi mengunjungi kota Sawahlunto (3 jam dari Padang dengan bus). Sepanjang perjalanan anak-anak sangat aktif dan ceria, walaupun sempat mengalami kemacetan, juga jalan menanjak dan berkelok-kelok.

Pukul 12 siang kami tiba di Museum Gudang Ransoem, yang dulu digunakan sebagai gudang ransum atau dapur umum pada zaman Belanda. Di tempat ini dulu setiap harinya, mereka memasak kurang lebih 6.000 porsi makanan dengan menggunakan 20 ketel dan wajan penggorengan untuk para pekerja tambang batu bara dan pasien Rumah Sakit. System memasak pada saat itu berbeda dengan hari ini, yaitu menggunakan sistem uap (steam). Kami semua mendapatkan pengalaman baru tentang memasak dengan sistem uap ini.

Di dalam museum ini, kami juga melihat peralatan-peralatan masak yang digunakan pada masa itu, seperti lasuang (alat penumbuk yang digerakkan dengan kaki), penggilingan, ayakan beras, tempat menanak nasi, kipas angin, contoh bahan masakan, baju mandor dan koki. Kami juga melihat tulisan-tulisan keterangan sejarah serta foto-foto kegiatan dapur umum. Selain dapur umum, museum ini juga dilengkapi dengan IPTEK centre, suatu tempat yang menampilkan alat peraga sains seperti 1.000 bayangan yang dihasilkan dari 2 cermin datar yang diletakkan sejajar, ilusi optic, prinsip dawai, proses terjadinya halilintar, cara kerja alat musik, cara pembuatan film kartun, proses terjadinya pelangi, dan banyak lainnya.

Pukul 16.00 kami melanjutkan perjalanan ke Taman Wisata Kandi. Kami mengunjungi kebun binatang yang ada di sana, dan mempelajari binatang-binatang yang ada seperti siamang, orangutan, ungko, tapir, rusa, landak, ular piton, aneka unggas, gajah, peternakan sapi, dll. Selesai berkeliling di kebun binatang, kami mengadakan permainan, dilanjutkan dengan motivasi bagi anak-anak yang diberikan oleh Ketua Distrik Padang, dr. Philip Sembiring mengenai Attitude, yang membedakan manusia dengan satwa yang baru kami lihat sebelumnya. Anak-anak diberikan dorongan untuk menjadi lebih baik lagi di semester yang akan datang.

Semua orang merasa diberkati dengan field trip kali ini. Terima kasih kami ucapkan kepada para sponsor Adikku Sayang yang telah dengan setia memberikan dukungannya, sehingga program ini dapat diselenggarakan dengan sebaik-baiknya. Tuhan memberkati!

[wppa type=”thumbs” album=”319″]Any comment[/wppa]

Share This Article

This post is also available in: English

Facebook Comments

Default Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

twenty − 5 =