Ayat Bacaan: Yosua 19:1-51
Tetapi Yesus berpaling dan memandang dia serta berkata:
“Teguhkanlah hatimu, hai anak- Ku, imanmu telah menyelamatkan engkau.”
Maka sejak saat itu sembuhlah perempuan itu.
Matius 9:22
Saat Tuhan Yesus berada di dunia, Ia banyak mengadakan tanda-tanda ajaib dan mujizat sehingga banyak orang yang takjub kepadaNya. Orang yang lumpuh dapat berjalan, orang yang buta dapat melihat. Kuasa yang Tuhan lakukan juga tetap sama sebab sampai saat ini pun mujizat masih berlaku bagi kita yang percaya. Langkah mendapatkan mujizat Tuhan yaitu kita perlu memiliki kerendahan hati, memiliki penyerahan diri kepada Tuhan, dan tidak mengandalkan diri sendiri. Artinya, kita tidak menyerah pada keadaan namun kita menyadari bahwa sebagai manusia, kita penuh keterbatasan dan kita menyerahkan setiap pergumulan kita hanya kepada Tuhan. Pada waktu kita menyerahkan segala sesuatunya kepada Tuhan, maka Ia akan turun tangan untuk menyatakan muzijatNya bagi kita, sehingga kita akan melihat kuasa kesembuhan dan juga pertolongan atas atas setiap permasalahan yang kita alami. Izinkan Tuhan berkarya atas hidup kita dengan kita berserah sepenuhnya kepadaNya.
Yang berikutnya yaitu memiliki kesabaran. Menunggu merupakan suatu pekerjaan yang sulit dilakukan bagi setiap orang. Saat kita belum melihat mujizat Tuhan, seringkali kita mengeluh, tetapi sebenarnya di balik kesabaran tersebut ada kuasa dan mujizat Tuhan. Dalam menanti mujizat Tuhan, kita perlu bersabar, bersyukur serta bertekun, sebab pengharapan di dalam Tuhan bukanlah penantian yang sia-sia. Tuhan akan menyatakan semuanya tepat pada waktuNya. Selama menantikan mujizat dari Tuhan, kita harus menjaga diri kita supaya tetap berkenan di hadapanNya. Jangan sampai kita tidak sabar dan memakai cara kita sendiri. Langkah yang tergesa-gesa akan menjauhkan kita dari mujizat Tuhan, namun kesabaran akan membuahkan hasil yang terbaik bagi kita. Langkah berikutnya yaitu percaya. Sekalipun situasi yang kita alami belum berubah, atau kita belum melihat kuasa Tuhan, janganlah kita ragu. Kita perlu belajar percaya bahwa mujizat Tuhan pasti menjadi nyata. Tuhan tidak pernah berdusta dalam setiap janjiNya, asalkan kita mau percaya bahwa janjiNya pasti digenapi. Seberapa besar percaya kita kepada Tuhan menentukan seberapa besar mujizat yang akan kita terima.
Menghadapi banyak tantangan dan kesukaran, janganlah kita menjadi takut, karena Tuhan pasti menolong dan akan menyatakan mujizatNya. Bagian kita hanya menanti dengan sabar, tekun dan percaya. Apapun yang terjadi, kita harus menguatkan hati kita dan percaya bahwa mujizat Tuhan sampai saat ini masih berlangsung. Jangan bimbang dan ragu.
This post is also available in: English
1 comment on “Mujizat Tuhan”
Aku percaya akan mujijat Tuhan, walaupun saya Belum mendapat mujijat Nya hari ini, beban berat saya Pasti Tuhan Sudah angkat. mujizatNya Pasti terjadi. Amin