Dasar Kekristenan

Ayat bacaan: Imamat 25:1-55

Jawab Yesus kepadanya: “Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap
hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu.
Matius 22:37

Sebagai orang yang percaya pada Kristus ada beberapa dasar yang perlu kita perhatikan supaya kita tidak hanya sekedar percaya pada Tuhan namun dapat mengikut  Yesus sampai selama lamanya, yang pertama kita perlu memiliki komitmen, apapun yang terjadi kita harus mengikut Tuhan, setidaknya kita  menjadikan Tuhan segala-galanya. Mungkin ada banyak tantangan yang kita alami namun komitmen kita kepada Kristus harus lebih kuat, jangan sampai iman percaya kita dikalahkan dengan masalah yang ada. Komitmen juga berarti kita memiliki kesetiaan di dalam segala keadaan buruk ataupun baik kita tetap setia mengikutNya. Ingatlah Yesus sudah sangat setia bagi kita, sehingga kita pun harus tetap setia mengikut Dia. Komitmen dan kesetiaan kita di dalam Tuhan bukanlah suatu hal yang sia-sia.

Kemudian memiliki hubungan yang erat dengan Yesus, melalui saat teduh. Sebab memiliki hubungan yang erat dengan Tuhan itu melebihi dari apapun. Firman Tuhan menuliskan saat Yesus berada di dunia maka pada waktu hari masih pagi Ia pergi menyendiri untuk berdoa kepada Bapa di Surga. Begitu juga kita harus memiliki waktu yang khusus untuk bersaat teduh. Saat teduh dengan Tuhan akan membawa kita lebih dekat dengan Bapa sehingga iman kekristenan kita akan semakin dikuatkan. Bahkan Tuhan juga akan menunjukkan jalan yang harus kita ambil sehingga  kita umatNya dapat berjalan pada rencanaNya.

Dalam ikut Yesus kita perlu memiliki iman yang kuat yang tidak mudah digoyahkan oleh situasi apapun. Jangan sampai iman kita goyah oleh karena sesuatu yang sementara, Memang apa yang nampak di depan kita menggiurkan tetapi tidak semuanya berkenan di hadapan Tuhan . Oleh sebab itu dalam setiap langkah hidup ini biarlah kita tetap mempertahankan iman percaya kepada Tuhan.

Selain itu kita juga perlu memiliki Kasih, baik kepada Tuhan maupun dengan sesama. Firman Tuhan mengatakan bahwa kita harus dapat mengasihi Tuhan dengan segenap hati, jiwa dan akal budi kita. Ingatlah Tuhan terlebih dahulu menyatakan kasihNya kepada kita sehingga kita pun sepatutnya harus mengasihi Tuhan. Dan  kita juga harus dapat mengasihi sesama, supaya hidup kita memancarkan terang Kristus.

Mari di dalam kondisi apapun yang terjadi,  kita boleh tetap setia dalam mengikutiNya, sampai kita menerima mahkota kehidupan dariNya.

Salah satu dasar kekeristenan kita harus mengasihi Tuhan. Dan  kita juga harus dapat mengasihi sesama

This post is also available in: English