Melewati Padang Gurun

Ayat Bacaan: Ulangan 32:1-52

Janganlah takut, sebab Aku menyertai engkau, janganlah bimbang,

sebab Aku ini Allahmu; Aku akan meneguhkan, bahkan akan menolong engkau;

Aku akan memegang engkau dengan tangan kanan- Ku yang membawa kemenangan.

Yesaya 41:10

Ketika bangsa Israel keluar dari Mesir, Tuhan membawa mereka melewati padang gurun selama 40 hari 40 malam. Seluruh bangsa Israel mengalami panas terik, sehingga membuat umat Israel bersungut-sungut bahkan mereka ingin kembali lagi ke Mesir. Namun di balik semua itu Tuhan memiliki tujuan: Tuhan ingin melatih iman umat Israel agar menjadi kuat. Tuhan ingin bangsa Israel mengetahui kebesaran serta kuasa Tuhan bahwa sekalipun di padang gurun mereka tidak kekurangan satupun yang baik. Tuhan memberikan penyertaanNya kepada bangsa Israel lewat tiang awan di siang hari dan tiang api di malam hari, sehingga mereka senantiasa ada dalam perlindungan Tuhan. Begitu pula dalam perjalanan hidup kita, kehidupan silih berganti. Terkadang suka terkadang duka, dan ada juga saatnya kita harus melewati padang gurun, melewati masalah, ujian, serta tantangan. Tetapi di manapun kita berada, janganlah takut sebab Tuhan selalu menyertai kita. Walau di padang gurun sekalipun, Tuhan tetap setia dan tidak pernah meninggalkan kita. Dia bahkan akan senantiasa menyertai kita. Penyertaan Tuhan sangatlah sempurna.

Saat kita diizinkan melewati padang gurun, sebenarnya Tuhan memiliki maksud dan tujuan. Dia ingin mendewasakan iman kita dan membuat kita semakin bertumbuh. Jadi, kita tidak perlu cemas karena semua pasti dapat kita jalani. Ketika kita berada dalam padang gurun, tetaplah melekat pada Tuhan sebab Dialah sumber kekuatan kita. Bersama Tuhan, kita pasti kuat serta mampu melewati setiap masalah. Saat dekat dengan Tuhan, jiwa kitapun juga akan tenang, sebab Dia adalah sumber ketenangan kita. Oleh karena itu dalam situasi apapun jangan panik, tetap tenang dan dekat dengan Tuhan, maka semua pasti dapat diatasi.

Ketika kita di padang gurun, Tuhan akan selalu menyatakan mujizat serta pertolonganNya. Kuasa Tuhan sanggup menolong kita, sebesar apapun masalah yang ada, percayalah bahwa Dia sanggup menolong. Yang berikutnya, ketika kita di padang gurun, tetaplah berfokus kepada Tuhan supaya iman kita menjadi kuat. Dari Tuhan sajalah datang pertolongan kita. Walaupun banyak ujian yang terjadi, tetaplah percaya bahwa di balik setiap proses ada berkat yang Tuhan berikan.

Dalam hidup ini, Tuhan tidak selalu menjanjikan hidup tanpa tantangan; tidak selamanya kita berada dalam zona yang nyaman, tetapi ketika kita harus melewati masalah, jangan takut karena pasti ada tujuan Tuhan yang terbaik. Ia akan memberikan kemenangan. Amen.

This post is also available in: English